16 March 2010

Banjarejo dan JRF


Hari Senin (16/03) saya mengikuti rapat Bapak-bapak warga Blok Banjarejo membahas pembangunan yang akan dilakukan segera. Dimulai ba'da Isya' bertempat di rumah Lik Sarno Bengkayang. Setelah beberapa saat ikut nimbrung, ternyata ini merupakan program dari JRF. Sebelum membahas lebih jauh ke project apa yang akan Banjarejo laksanakan, sebelumnya saya ingin sedikit mengupas apa sih JRF itu?

Dari website resminya (http://www.javareconstructionfund.org) saya mendapatkan informasi tentang JRF. Sedikit akan saya coba rangkum.

About JRF
The Java Recontruction Fund is a multidonor reconstruction fund pledged by the European Commission, The Netherland, The United Kingdom, Canada, Finland and Denmark. It is governed by a steering committe and co-chaired by the goverment of Indonesia, the European Commission, and the World Bank as trustee.


klo diartikan (mungkin) seperti ini :

Tentang JRF
JRF (Pendanaan rekontruksi jawa) adalah program rekontruksi dengan kerjasama pendanaan oleh komisi Eropa, Belanda, Inggris, Kanada, Finlandia dan Denmark. Program ini diawasai dan diatur oleh pemerintah Indonesia, Komisi Eropa, dan Bank Dunia.

Kalo dilihat (detailnya silahkan anda bisa lihat diwebnya juga) program ini sangat baik dan positif untuk rekontruksi pasca gempa.
Di Banjarejo sendiri, sudah banyak pembangunan yang memakai/didanai oleh JRF. Nah, untuk kali ini project yang akan dilakukan adalah dengan membangun jalan (betonisasi)kulon Bengkayang.

Bukannya tidak mau bersyukur atau apa lah disebutnya... saya mencium aroma tidak sehat dalam project ini. Dari interview dengan warga detailnya adalah sbb:

1. Keikut campuran pemerintah sampai level bawah (Desa) disinyalir menjadi lahan/peluang untuk menyimpangkan dana
2. Tidak ada transparasi dana before dan after
3. Hasil akhir project yang kurang bagus (diasumsikan dengan dana tersebut warga bisa "menghasilkan kualitas" lebih)
4. Tim pengawas independent diragukan warga
5. Banyak warga yang tidak semangat menanggapi project ini, karena pengalaman project-project sebelumnya yang mengecewakan (katanya)

Apakah memang aturannya seperti itu, atau memang program ini "sudah terinfeksi" dan ditumpang-tumpangi oknum untuk keuntungan pribadi ?? Entahlah.... mungkin hanya "mereka-mereka" yang tahu... hehehe...

Mungkin bukan kapasitas saya dan warga Banjarejo untuk mengutik ini, toh kita cuma diberi bantuan khan? Bersyukur dan ikut mensukseskan sudah jadi kewajiban kita bersama.
Semangat Bapak-bapak Banjarejo untuk gotong royong mbangun desa !!

No comments: