13 June 2008

Traveling in Banjarejo

Jalan-jalan sech ga'harus ke Jakarta,Bali & Bandung, ke Banjarejo juga boleh kok.Memang saat ini belum ada obyek wisata atau Taman Bermain,tetapi Banjarejo punya keunikan tersendiri yang bahkan tak akan Anda temui didesa lain.(kalo ga'unik gue juga ga'mungkin betah tinggal disini).
Nah,penasaran kan?Pingin ceprt-cepet mudik kan?Ya iyalah,mazak ya ya daonk!


Banjarejo terletak di Kec.Cawas,Kab.Klaten.Dari terminal bus cawas tinggal mengikuti jalan raya kearah selatan.Setelah melihat SMA N 1 CAWAS,Anda tinggal menyeberang ke barat.Dari luar Gerbang Selamat Datang sudah melambai-lambai.Kebetulan gapura ini baru selesai dibangun 1 tahun yang lalu,jadi termasuk bangunan baru.Lihat aja dari warnanya yg mencolok dan posturnya yg gagah.


Next,ikutin aja jalan ber-aspal.Anda akan melewati kelurahan Kedung Ampel itulah yang membuat Banjarejo beda karna Pusat Pusat Pemerintahan Kedung Ampel berada dikawasan Banjarejo.Selanjutnya ada Masjid Al-Muttaqien.Masjid yg sudah dari dulu berdiri (bahkan sebelum aq lahir),namun tetap berdiri kokoh.


Belok keSelatan,ada lumbung padi tempat penyimpanan padi/beras sekaligus tempat ronda masyarakat Banjarejo RT.3.Dari tampilan luar sech biasa-biasa aja,tapi dalemnya berton-ton padi disave disitu.


Kembali ke Kelurahan, ikuti jalan ber-aspal keBarat.Anda akan melewati Rumah Joglo.Dahulu rumah ini punya Mbah Lurah,katakanlah orang no.1 di Banjarejo.Tetapi sepeninggalnya rumah ini kini tidak terawat dan rusak sana-sini.Padahal ini salah astu peninggalan berharga yg musti kita lestarikan.


Terus ke Barat sampai di Jantung Desa Banjarejo.Disitu ada bangunan Pos Kamling yg Megah dan kebetulan masih baru karna Pos kamling yg dulu roboh karna gempa 2 tahun yg lalu.

Disampingnya ada Tugu Klaten Bersinar yg cantik (sperti seksi I.T) yg tamannya slalu dirawat,disiram n dipotong Bp.Agung Prasojo.(Wajib dicontoh).

KeBarat lagi,pasti ada Gapura baru.Nah,itu adalah gapura Desa Bengkayang.Tetapi walau punya nama sendiri Desa Bengkayang tetap bagian dari desa Banjarejo.Yup's itulah yg bikin desa lain gigit jari
mirip Amerika yaaaaaaa punya banyak neg.bagian.Walau begitu kita tetap "BERSATU'.Desa Bengkayang itu unik banget,selain desanya mungil,dikelilingi swah yg luas,terdapat peninggalan berharga yaitu "Rumah Joglo" milik Mbah Carik,orang No.2 diBanjarejo yg sangat disegani n disayangi.(Mbah qu gettu..).Tetapi berbeda keadaannya dengan Rumah Joglo milik Mbah Lurah,disini keadaannya lebih terawat,bahkan kemarin sempat direhab.

Nah,kalo kota Klaten dengan Jogja dibatasi Candi Prambanan yg megah.Desa Bengkayang dengan Mngunan dibatasi Pohon Mbah Buyut yg rindang (adil bukan).Phon yg dikeramatkan Masyarakat ini biasanya dipakai buat berdo'a atau panjangilang.Emm.... begitulah masyarakat Jawa.Namun kebiasaan itu makin lama makin pudar n lebih menganggap Mbah Buyut sbg Pohon perbatasan.