19 December 2008

Cinta seorang arkeolog…..

An archaeologist is the best husband any woman can have: the older she gets, the more interested he is in her.” ~ Agatha Christie

“Seorang arkeolog adalah suami terbaik yang dapat dimiliki setiap wanita: semakin tua si wanita, semakin tertarik si suami terhadapnya.”

Hampir tertawa aku membaca slogan Agatha Christie di atas…terkesan kocak, tapi pesannya dalam….

Si penulis novel, yang mendapat julukan “Queen of Crime”, sepertinya mau menantang kaum adam dalam pemahamannya terhadap kecantikan wanita dalam arti fisik.

Anda tahu, seiring dengan pertambahan umur, akan terjadi pengurangan di daya tarik fisik kita. Ini sebenarnya berlaku pada semua orang, tidak masalah dia cowo atau cewe. Buat cowo: makin tua berarti uban makin bertambah, rambut rontok makin banyak, kulit mengeriput, dsb. Sama juga dengan yang cewe. Tantangan bagi kita semua adalah apa kita sanggup untuk tetap dapat menghargai pasangan kita seiring dengan bertambahnya usia mereka?


Untuk dapat menjawab pertanyaan di atas, kita mesti mengerti terlebih dahulu mengapa kita bersama atau memilih bersama pasangan kita sekarang? Bisa saja kita memilih pasangan kita karena kecantikan fisik, karena kekayaan materi, karena dijodohin orang tua, dsb. Atau, karena kacantikan pribadi pasangan kita? Kecantikan pribadi (inner beauty) adalah faktor utama yang dianjurkan oleh Agatha Christie untuk kita dalam memilih pasangan hidup kita.

Kecantikan fisik, seiring bertambahnya usia, akan pudar. Kalau alasan kita mencintai seseorang karena kecantikan fisik saja, maka tantangan kita akan semakin besar untuk dapat menghargai/ memberi nilai buat pasangan kita waktu mereka tua nanti.

Kecantikan pribadi, seiring bertambahnya usia, tidak akan pudar. Kalau alasan kita mencintai seseorang karena kecantikan pribadi-nya, maka tidak akan ada tantangan bagi kita untuk dapat menghargai/ memberi nilai buat pasangan kita sewaktu mereka tua.

Bukan hanya itu, inner beauty akan bertambah seiring dengan bertambahnya usia. Semakin lama kita menjalani hidup yang penuh cobaan dan rintangan, kita akan bertumbuh lebih bijak, lebih sabar, lebih cermat, dsb. Inilah yang menentukan nilai inner beauty tersebut. Kecantikan pribadi akan bertambah seiring dengan jumlah nafas yang kita hembuskan di dunia ini.

Bak seorang arkeolog, jika kita benar-benar memberi nilai lebih pada kecantikan pribadi, kita akan makin tertarik terhadap pasangan kita karena secara pribadi, dia memang lebih cantik lagi di usia senjanya….

OK, sekarang saatnya untuk satu pertanyaan terakhir. Mengapa Agatha Christie menyebutkan “husband” atau suami di slogan beliau di atas? Setelah pikir-pikir, aku cuma bisa berhipotesis kalau hal itu dikarenakan beliau adalah anggota kaum hawa. Mungkin beliau ada pengalaman buruk dengan sang pasangan sebelumnya…

Yang pasti, pesan beliau berlaku untuk kita semua, no matter which gender we belong…male and female.

No comments: